Hutan Musim : Pengertian, Ciri-Ciri dan Contohnya

Indonesia adalah negara yang memiliki hutan terluas pada urutan ketiga. Terdapat berbagai macam jenis hutan yang tersebar di seluruh belahan bumi tentu memiliki perbedaan.

Perbedaan-perbedaan ini terjadi akibat klasifikasi hutan berdasarkan parameter yang berbeda-beda, dan indonesia hampir memiliki seluruh jenis hutan itu.

Salah satu jenis hutan yang ada di Indonesia yang mungkin kamu belum tahu, selain hutan hujan tropis yang merupakan hutan terluas di Indonesia adalah hutan musim.

Berdasarkan klasifikasi hutan yang semakin berkembang, maka kita akan mengetahui informasi yang lebih banyak mengenai jenis hutan yang satu ini. Simak informasinya pada ulasan berikut ini ya!

Pengertian Hutan Musim

Hutan musim adalah hutan yang terletak di wilayah dengan musim kemarau yang cukup lama dan musim tumbuhannya cenderung bersifat homogen (sejenis).

Penyebab hutan ini disebut sebagai hutan musim adalah karena letaknya yang selalu berada di daerah yang memiliki suhu udaranya cukup tinggi dan mempunyai perbedaan antara musim hujan dan musim kemarau yang cukup jelas (ekstrem).

Hutan yang sering disebut sebagai hutan gugur tropis ini, biasanya tersebar di daerah sekitar garis khatulistiwa di wilayah Asia Tenggara, Amerika, Afrika, dan Australia.

Contoh dari tumbuhan hutan musim adalah pohon ketapang, sengon, dan jati, bunga anggrek putih, sagu, kemiri, cendana, kayu putih, dan lain-lain.

Ciri-Ciri Hutan Musim

1. Tumbuhan yang ada di dalamnya membentuk formasi musiman.

2. Pada umumnya jenis pepohonan yang ada di dalam hutan sama.

3. Jarak pepohonan jarang-jarang.

4. Rata-rata ketinggian pohon sekitar 12 sampai 35 meter.

5. Hutan musim lebih banyak mengalami musim kemarau yang cukup panjang, kadang sampai beberapa bulan.

Contoh Hutan Musim di Dunia

1. East Deccan Dry Evergreen Forests

Hutan musim ini berada di bagian tenggara Negara India dengan luas sekitar 25,500 kilometer persegi. Kawasan hutan ini meliputi berbagai bagian seperti Adhra Prades, Tamil Nadu, Puducherry.

Kawasan yang satu ini merupakan sebuah kawasan yang sangat penting, karena berfungsi sebagai penghalang masuknya awan hujan.

Namun sayang, kini kawasan dari hutan East Deccan Dry Evergreen Forests telah mengalami banyak perubahan. Hal ini disebabkan karena banyaknya kawasan yang telah diubah fungsi untuk kepentingan hidup.

Oleh sebab itu, sisa dari kawasan ini telah ditetapkan sebagai kawasan yang sangat di lindungi dan dijaga oleh pemerintah India.

2. Sri Lanka Dry-Zone Dry Evergreen Forests

Kawasan hutan musim Sri Lanka Dry-Zone Dry Evergreen Forests ini berada di kawasan Negara Sri Lanka. Hutan ini memiliki total luas sekitar 48,400 kilometer persegi.

Sebagian besar jenis tumbuhan yang hidup di kawasan hutan yang satu ini adalah pohon cemara. Menariknya, iklim dan kondisi dari kawasan hutan yang satu ini mirip dengan kondisi hutan East Deccan Dry Evergreen Forests yang terdapat di Negara India.

3. Southeastern Indochina Dry Evergreen Forests

Hutan musim Southeastern Indochina Dry Evergreen Forests terdapat di kawasan Indochina. Kawasan ini meliputi daerah Thailand, Laos, Vietnam, serta Kamboja.

Dapat dikatakan bahwa kawasan Southeastern Indochina Dry Evergreen Forests merupakan sebuah kawasan hutan musim yang memiliki wilayah yang cukup luas.

Bahkan bisa dikatakan, hutan ini adalah hutan terluas dan terbesar yang ada di daerah semenanjung Indochina.

4. Madagascar Dry Deciduous Forests

Hutan musim yang ada di Madagaskar ini merupakan salah satu hutan yang banyak sekali menyimpan jenis flora dan fauna endemik.

Oleh sebab itu, hutan ini dapat dikatakan sebagai salah satu jenis hutan musim yang penting dan dijaga di dunia dan disebut sebagai cagar biosfer dunia.

Namun sayangnya, sekarang  hutan ini mengalami kerusakan yang cukup besar dan berat. Inilah yang menyebabkan kawasan ini menjadi salah satu daerah yang sangat di lindungi pada wilayah Madagaskar.

Demikianlah informasi seputar hutan musim tropis, mulai dari pengertian, ciri-ciri, sampai dengan contoh hutannya yang ada di dunia.